Senin, 03 September 2018

Sakaratul Maut

Imam Ghozali mengatakan bahwa, “Demi Alloh, seandainya jenazah yang sedang kalian tangisi bisa berbicara sekejab, lalu menceritakan (pengalaman sakarotul mautnya) pada kalian, niscaya kalian akan melupakan jenazah tersebut, dan mulai menangisi diri kalian sendiri”. (Imam Ghozali mengutip atsar Al-Hasan).

Rosululloh SAW bersabda bahwa, "Sakarotul maut itu sakitnya sama dengan tusukan tiga ratus pedang." (HR. Tirmidzi)

Kemudian Rosululllh SAW juga bersabda bahwa, "Kematian yang paling ringan ibarat sebatang pohon penuh duri yang menancap di selembar kain sutera. Apakah batang pohon duri itu dapat diambil tanpa membawa serta bagian kain sutera yang tersobek ?" (HR Bukhori)

Imam Ghozali bahkan berpendapat bahwa "Sakarotul maut ibarat sebatang pohon berduri yang dimasukkan dalam perut seseorang. Kemudian seorang lelaki menariknya dengan sekuat-kuatnya sehingga ranting itupun membawa semua bagian tubuh yang tersengkut padanya dan meninggalkan yang tersisa."

Imam Ghozali juga mengatakan bahwa, "Rasa sakit yang dirasakan selama sakarotul maut seperti menghujam jiwa dan menyebar ke seluruh anggota tubuh sehingga bagian orang yang sedang sekarat merasakan bahwa dirinya ditarik-tarik dan dicabut dari setiap urat nadi, urat syaraf, persendian, dan dari setiap akar rambut serta kulit kepala hingga kaki."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar